Kecewa SIM Corner Amplaz

Jadwal layanan SIM Corner di Ambarukmo Plaza:

• Kotamadya Yogyakarta: Senin dan Kamis
• Kabupaten Bantul: Rabu dan Jum’at
• Kabupaten Kulonprogo: Kamis
• Kabupaten Gunung Kidul: Jum’at
• Kabupaten Sleman: Selasa dan Sabtu

Buka dari pukul 10:00 sampai 18:30. Khusus Sleman, maksimal formulir 125. Setelah itu pendaftaran ditutup. Perpanjangan di luar hari yang ditentukan tidak dilayani, misalnya SIM Yogya tidak bisa dilayani di hari Sabtu.
Khusus perpanjangan SIM A & C
Berdasarkan PP 31 th. 2004
Biaya administrasi SIM Rp. 60.000

Persyaratan perpanjangan SIM A & C
a. KTP asli + foto copy
b. SIM asli + foto copy
c. Surat keterangan dokter
Siapkan fotocopy KTP dan SIM dari rumah, difotocopy jadi 1 lembar, disana gak ada fotocopyan, adanya diluar Amplaz. Surat keterangan dokternya juga dari sana, nanti deperiksa dokter bayar 20 ribu.

 Kenapa judulnya KECEWA???
          Ya  saya kecewa karena saya menunggu 5 jam. Sebenarnya sih salahku juga. Dateng kesiangan, udah jam setengah 11 kurang, padahal deket rumah, tinggal nyebrang aja. Trus tau antrinya panjaaaaaaaaaang tapi gak aku tinggal jalan2 dulu, cuma menunggu dan menunggu. Hari itu mungkin banyak karena jadwal Sleman hari sebelumnya yaitu Selasa libur Nyepi, sehingga banyak yang ngurus SIM hari Sabtu + hari Sabtu kan bukan hari kerja. Pertama datang kesana kumpulin fotocopyan SIM + KTP, dan itupun gak dapet nomor antrian. Jadi gak tau kapan kira-kira akan dipanggil. Hanya bisa menunggu di sekitar situ. Depan SIM corner pun penuh orang berdesakan, mendengarkan nama-nama yang dipanggil. Baru 2 jam kemudian namaku dipanggil, duduk di depan langsung suruh tandatangan, dimintai SIM Asli dan disuruh ketempat Mas2 sebelah untuk bayar 60 rb, dijelasin buat ngisi2 formulir kemudian suruh kumpulin di t4 bag Cek Kesehatan. Ngisi Formulir diluar SIM Corner, langsung kumpulin ke bag. Kesehatan. Dan ternyata harus nunggu lagi sampai nanti dipanggil sama dokter. Setelah nunggu sekitar 1,5 jam, akhirnya dipanggil dokternya. Di tanyain tinggi badan + berat badan. Yang gak tau berat badan bisa nimbang disitu, aku sih langsung jawab 50kg daripada kelamaan. Abis itu diukur tekanan darah, dicatet trus klo pake kacamata ditanyain minus berapa, gak ditest baca tulisan ato apa. Cek Kesehatan yang cuma itu disuruh bayar 20 rb. Setelah itu suruh nunggu lagi diluar sampe dipanggil lagi buat foto.Kira-kira 1,5 jam dipanggil juga buat foto. Ditanyain dulu datanya udah bener ap blom, cap sidik jempol kiri dan kanan, trus foto. Nunggu 1 menit akhirnya jadi dech.
          Sebenarnya di samping tempat buat foto ada tulisan kira2 begini "Anda puas pelayanan kami, silakan beritahu kerabat. Jika anda tidak puas, silakan beritahu kami". Ada pilihan untuk memberi masukan yaitu kurang, cukup dan memuaskan. Tapi, saya amati dari tadi sepertinya gak ada yang memberi masukan/menyatakan kuarang puas dengan layanan SIM Corner, padahal dari raut muka dan obrolan pengunjung banyak yang kecewa. Mungkin segan untuk ngasih masukan karena kotak untuk memberi masukan ada didalam. Mungkin beda klo kotak saran dipasang didepan.  Huff....akhirnya bisa pulang juga.
         Saran aja (semoga dibaca pihak SIM Corner), mending dikasih nomor antrian kayak di bank. Datang cetak tiket antrian, digunakan untuk 3 kali, yaitu untuk ambil formulir, cek kesehatan dan foto. Kemudian nomor antrian ditampilkan di monitor, jadi ada 3 monitor.